Presiden Jokowi Dukung Kabinet Zaken Pemerintahan Prabowo-Gibran

- Editor

Selasa, 24 September 2024 - 05:10 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jokowi Dukung Kabinet Zaken Pemerintahan Prabowo-Gibran. Menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran diprediksi berjumlah 44 orang. Sedangkan jumlah wamen tidak ditentukan oleh undang-undang. (Foto: Tangkapan Layar)

Jokowi Dukung Kabinet Zaken Pemerintahan Prabowo-Gibran. Menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran diprediksi berjumlah 44 orang. Sedangkan jumlah wamen tidak ditentukan oleh undang-undang. (Foto: Tangkapan Layar)

Mekongganews.id, KOLAKA – Presiden Joko Widodo menyatakan dukungannya terhadap rencana pembentukan kabinet zaken dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Kabinet zaken diharapkan dapat membawa Indonesia ke arah yang lebih terukur dan efektif, karena setiap posisi dalam kabinet akan diisi oleh para ahli di bidangnya masing-masing.

“Bagus sekali. Artinya, kabinet yang bekerja. Kabinet yang setelah dilantik nanti dapat segera bekerja dan tidak menghabiskan banyak waktu untuk hal-hal yang tidak perlu,” ujar Jokowi saat ditemui di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (24/9).

Dalam pandangan Jokowi, konsep kabinet zaken menawarkan pendekatan yang berbeda dari kabinet-kabinet sebelumnya, terutama dalam hal independensi dari partai politik.

Kabinet zaken merupakan kabinet yang sepenuhnya berfokus pada keahlian dan profesionalitas, di mana anggotanya dipilih langsung oleh presiden tanpa afiliasi politik tertentu.

“Itu hak prerogatif presiden terpilih,” tambah Jokowi, memberikan keleluasaan penuh kepada Prabowo Subianto dalam memilih komposisi kabinet yang akan mendukung pemerintahannya.

Jokowi juga menyebutkan bahwa kabinet zaken memberikan kesempatan bagi Prabowo untuk menjalankan kebijakan yang lebih fokus pada kinerja, bukan pada kepentingan politik sempit.

Pada pemerintahan Jokowi sendiri, kabinet dikenal dengan nama “Kabinet Indonesia Maju”, yang bertujuan untuk mengurangi pengangguran dan membuka lapangan kerja sebesar-besarnya.

Namun, kabinet zaken yang digagas oleh Prabowo-Gibran lebih menekankan kepada pengisian jabatan berdasarkan kompetensi dan keahlian, yang diharapkan mampu mempercepat pencapaian target-target pembangunan nasional.

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, juga menegaskan bahwa susunan kabinet Prabowo akan diisi oleh kalangan ahli dan profesional, tidak melulu dari partai politik. “Kami fokus pada komposisi kabinet yang dapat bekerja dengan efektif untuk kepentingan negara,” tegas Dasco.

Rencana penyusunan kabinet zaken Prabowo diperkirakan akan rampung sebelum pelantikan resmi pada 20 Oktober 2024.

Berita Terkait

Indonesia dan Arab Saudi Bersinergi Tingkatkan SDM Industri
Tok! Pemerintah Resmi Tetapkan 1 Syawal 1446 H Pada 31 Maret 2025
Demonstran Dirikan Kemah di Depan DPR Jelang Pengesahan Revisi UU TNI
Ketua DPR RI Angkat Bicara soal Penjagaan Koopssus TNI di Hotel Fairmont
Presiden Prabowo Bakal Bentuk Koperasi Desa Merah Putih
Perbedaan Awal Puasa di Indonesia dan Singapura-Brunei, Ini Penjelasan Menteri Agama
Presiden Prabowo Janji Bersihkan Korupsi Pertamina dan Bela Rakyat
Megawati Instruksikan Kepala Daerah PDIP Larang Ikut Retreat Usai Hasto Ditahan

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 10:07 WITA

Indonesia dan Arab Saudi Bersinergi Tingkatkan SDM Industri

Sabtu, 29 Maret 2025 - 20:20 WITA

Tok! Pemerintah Resmi Tetapkan 1 Syawal 1446 H Pada 31 Maret 2025

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:54 WITA

Demonstran Dirikan Kemah di Depan DPR Jelang Pengesahan Revisi UU TNI

Senin, 17 Maret 2025 - 22:40 WITA

Ketua DPR RI Angkat Bicara soal Penjagaan Koopssus TNI di Hotel Fairmont

Selasa, 4 Maret 2025 - 05:49 WITA

Presiden Prabowo Bakal Bentuk Koperasi Desa Merah Putih

Sabtu, 1 Maret 2025 - 01:35 WITA

Perbedaan Awal Puasa di Indonesia dan Singapura-Brunei, Ini Penjelasan Menteri Agama

Rabu, 26 Februari 2025 - 20:02 WITA

Presiden Prabowo Janji Bersihkan Korupsi Pertamina dan Bela Rakyat

Jumat, 21 Februari 2025 - 09:16 WITA

Megawati Instruksikan Kepala Daerah PDIP Larang Ikut Retreat Usai Hasto Ditahan

Berita Terbaru


Menteri Industri dan Sumber Daya Mineral Kerajaan Arab Saudi, Bandar bin Ibrahim Alkhorayef (kanan) bersama Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Masrokhan (kiri). (Foto: Istimewa)

Nasional

Indonesia dan Arab Saudi Bersinergi Tingkatkan SDM Industri

Sabtu, 19 Apr 2025 - 10:07 WITA