Mekongganews.id, KOLAKA – Presiden Joko Widodo menyatakan dukungannya terhadap rencana pembentukan kabinet zaken dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Kabinet zaken diharapkan dapat membawa Indonesia ke arah yang lebih terukur dan efektif, karena setiap posisi dalam kabinet akan diisi oleh para ahli di bidangnya masing-masing.
“Bagus sekali. Artinya, kabinet yang bekerja. Kabinet yang setelah dilantik nanti dapat segera bekerja dan tidak menghabiskan banyak waktu untuk hal-hal yang tidak perlu,” ujar Jokowi saat ditemui di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (24/9).
Dalam pandangan Jokowi, konsep kabinet zaken menawarkan pendekatan yang berbeda dari kabinet-kabinet sebelumnya, terutama dalam hal independensi dari partai politik.
Kabinet zaken merupakan kabinet yang sepenuhnya berfokus pada keahlian dan profesionalitas, di mana anggotanya dipilih langsung oleh presiden tanpa afiliasi politik tertentu.
“Itu hak prerogatif presiden terpilih,” tambah Jokowi, memberikan keleluasaan penuh kepada Prabowo Subianto dalam memilih komposisi kabinet yang akan mendukung pemerintahannya.
Jokowi juga menyebutkan bahwa kabinet zaken memberikan kesempatan bagi Prabowo untuk menjalankan kebijakan yang lebih fokus pada kinerja, bukan pada kepentingan politik sempit.
Pada pemerintahan Jokowi sendiri, kabinet dikenal dengan nama “Kabinet Indonesia Maju”, yang bertujuan untuk mengurangi pengangguran dan membuka lapangan kerja sebesar-besarnya.
Namun, kabinet zaken yang digagas oleh Prabowo-Gibran lebih menekankan kepada pengisian jabatan berdasarkan kompetensi dan keahlian, yang diharapkan mampu mempercepat pencapaian target-target pembangunan nasional.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, juga menegaskan bahwa susunan kabinet Prabowo akan diisi oleh kalangan ahli dan profesional, tidak melulu dari partai politik. “Kami fokus pada komposisi kabinet yang dapat bekerja dengan efektif untuk kepentingan negara,” tegas Dasco.
Rencana penyusunan kabinet zaken Prabowo diperkirakan akan rampung sebelum pelantikan resmi pada 20 Oktober 2024.