Mekongganews.id, KOLAKA- Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kolaka memberikan dukungan penuh terhadap investasi Ceria Group dalam proyek Smelter Merah Putih yang berstatus sebagai perusahaan penanaman modal dalam negeri (PMDN).
Proyek ini menjadi bagian penting dalam mendukung kebijakan hilirisasi mineral yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Dukungan ini disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum, ESDM KADIN Kolaka, Rahmat Anzari. Sebagai proyek strategis nasional (PSN) dan objek vital nasional (Obvitnas), Ceria memiliki peran signifikan dalam pengembangan industri hilirisasi di Indonesia Khususnya di Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka.
Rahmat Anzari mengapresiasi penerapan good mining practices dan komitmen kuat Ceria Group terhadap prinsip environment, social, and governance (ESG) serta pendekatan Triple Bottom Line dalam pelaksanaan investasi hilirisasi di Wolo.
“Kami mendukung penuh pembangunan proyek Smelter Merah Putih Ceria yang akan segera beroperasi pada April 2025. Proyek ini diharapkan menjadi simbol kemandirian energi dan keberlanjutan industri pertambangan nasional dan khususnya Kabupaten Kolaka,” ujarnya.
Selain itu, Rahmat juga menekankan bahwa proyek ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat lokal.
“Proyek Smelter Merah Putih Ceria tidak hanya sejalan dengan program hilirisasi mineral pemerintah, tetapi juga membuka peluang kerja yang luas serta peluang bisnis bagi masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Lanjut Rahmat, kontribusi Ceria Group dalam pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Kolaka. Menurutnya, selain menyerap tenaga kerja lokal, Ceria juga aktif menjalankan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Pendekatan Triple Bottom Line yang diterapkan Ceria memberikan keseimbangan antara peningkatan ekonomi, perlindungan lingkungan, dan kesejahteraan sosial. Kita akan menyambut sejarah baru dalam industri pertambangan di Indonesia, khususnya di Kolaka, dengan segera beroperasinya Smelter Merah Putih,” pungkasnya