Kadin Kolaka Apresiasi PT Ceria Raih GMP Award dari Kementerian ESDM 2024

- Editor

Selasa, 1 Oktober 2024 - 11:11 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengurus Kamar Dagang Industri (KADIN) Kolaka, Rahmat Anzari. (Foto: Istimewa)

Pengurus Kamar Dagang Industri (KADIN) Kolaka, Rahmat Anzari. (Foto: Istimewa)

Mekongganews.id, KOLAKA – Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kolaka, Rahmat Anzari, memberikan apresiasi tinggi kepada PT Ceria Nugraha Indotama (CNI) atas keberhasilan perusahaan tersebut meraih penghargaan bergengsi GMP Award dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tahun 2024.

GMP Award (Good Mining Practice Award) merupakan ajang tahunan yang memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan tambang di Indonesia yang menerapkan praktik pertambangan berkelanjutan.

Pada tahun ini, PT Ceria Nugraha Indotama berhasil meraih penghargaan Pratama dalam kategori Kelompok Pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) Mineral dan Batu Bara untuk Kelompok Pemegang IUP dalam rangka Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Komoditas Mineral Logam. Penghargaan ini diberikan berdasarkan penilaian kinerja perusahaan selama tahun 2023.

Sebagai pendatang baru di ajang GMP Award, PT Ceria menunjukkan komitmennya dalam menjalankan Good Mining Practice (GMP), menerapkan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG), serta konsep Triple Bottom Line yang mengedepankan keseimbangan antara aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial.

Dalam wawancara dengan media, Rahmat Anzari menyampaikan rasa bangganya terhadap pencapaian PT Ceria Nugraha Indotama.

“Capaian ini menunjukkan bahwa PT Ceria, sebagai perusahaan anak bangsa dengan standar global, telah konsisten menerapkan praktik pertambangan yang baik dalam setiap operasionalnya. Ini merupakan bentuk nyata komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan,” ujarnya.

Rahmat Anzari, yang juga kandidat Doktor dari Universitas Hasanuddin Makassar, menambahkan bahwa kehadiran PT Ceria Nugraha Indotama telah memberikan dampak positif di kawasan lingkar tambang.

“Hal ini sejalan dengan pentingnya pendekatan Triple Bottom Line yaitu Profit, Planet, People (3P) yang diterapkan oleh PT Ceria. Kami berharap adanya keseimbangan antara peningkatan ekonomi, perlindungan lingkungan, dan sosial masyarakat di sekitar area pertambangan.”

Lebih lanjut, Rahmat juga menekankan bahwa PT Ceria selama ini konsisten dalam menerapkan prinsip-prinsip Good Mining Practice dan ESG. Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dalam hilirisasi nikel, PT Ceria telah menyusun roadmap yang bertujuan untuk menghasilkan produk green nickel yang ramah lingkungan.

“Ceria berkomitmen menjadi pemain kompetitif di pasar nikel global dan industri baterai Electric Vehicle (EV), serta berkontribusi dalam menghadapi isu-isu penting seperti perubahan iklim dan target Net Zero Emission (NZE).”

Rahmat juga menyebutkan bahwa penghargaan ini menjadi sangat berarti bagi PT Ceria yang saat ini berada dalam tahap akhir penyelesaian proyek Smelter Merah Putih. Proyek ini diharapkan akan menjadi salah satu smelter nikel ramah lingkungan di Indonesia.

Sebagai alumni Lemhannas RI 2023, Rahmat menyatakan optimisme bahwa kehadiran PT Ceria akan mampu berkontribusi besar dalam perekonomian nasional, khususnya di Kabupaten Kolaka.

“Kami berharap PT Ceria terus menjadi barometer dalam hilirisasi nikel di Indonesia. Kami juga mendoakan dan dukung agar pembangunan Smelter Merah Putih berjalan lancar dan selesai sesuai dengan target yang telah direncanakan.” Tutupnya.

Penghargaan yang diterima PT Ceria Nugraha Indotama ini merupakan bukti bahwa perusahaan tersebut tidak hanya fokus pada keuntungan semata, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Berita Terkait

Masuki Tahap Akhir, Smelter ‘Merah Putih’ Ceria Group Siap Memproduksi Feronikel Rendah Karbon
Daftar Lengkap Pengurus BPI Danantara, Ada CEO PT Vale Febriany Eddy
Smelter ‘Merah Putih’ Segera Beroperasi, Pangdam XIV Hasanuddin Pastikan Keamanan Investasi Ceria Group
Smelter Merah Putih Ceria Group Segera Beroperasi, Dukung Asta Cita Prabowo
KADIN Kolaka Dukung Penuh Investasi Smelter Merah Putih Ceria
Mensesneg Jelaskan Alasan LPG 3 Kg Tak Lagi Dijual di Warung
Munas Konsolidasi Sukses, Rosan Roeslani Tegaskan Tidak Ada Dualisme di Kadin
Cara Ubah Sampah Jadi Uang di Bank Sampah “Macaka” KPL Wolo

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 01:48 WITA

Masuki Tahap Akhir, Smelter ‘Merah Putih’ Ceria Group Siap Memproduksi Feronikel Rendah Karbon

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:26 WITA

Smelter ‘Merah Putih’ Segera Beroperasi, Pangdam XIV Hasanuddin Pastikan Keamanan Investasi Ceria Group

Jumat, 28 Februari 2025 - 10:13 WITA

Smelter Merah Putih Ceria Group Segera Beroperasi, Dukung Asta Cita Prabowo

Kamis, 13 Februari 2025 - 20:27 WITA

KADIN Kolaka Dukung Penuh Investasi Smelter Merah Putih Ceria

Minggu, 2 Februari 2025 - 14:52 WITA

Mensesneg Jelaskan Alasan LPG 3 Kg Tak Lagi Dijual di Warung

Jumat, 17 Januari 2025 - 07:14 WITA

Munas Konsolidasi Sukses, Rosan Roeslani Tegaskan Tidak Ada Dualisme di Kadin

Kamis, 2 Januari 2025 - 21:42 WITA

Cara Ubah Sampah Jadi Uang di Bank Sampah “Macaka” KPL Wolo

Sabtu, 21 Desember 2024 - 13:22 WITA

Tarif PPN Naik Jadi 12 Persen, Ekonom Peringatkan Risiko Inflasi

Berita Terbaru


Menteri Industri dan Sumber Daya Mineral Kerajaan Arab Saudi, Bandar bin Ibrahim Alkhorayef (kanan) bersama Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Masrokhan (kiri). (Foto: Istimewa)

Nasional

Indonesia dan Arab Saudi Bersinergi Tingkatkan SDM Industri

Sabtu, 19 Apr 2025 - 10:07 WITA