Mekongganews.id, KOLAKA – Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), menyampaikan kritik terhadap kinerja Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim.
Dalam forum diskusi bertajuk “Menggugat Kebijakan Anggaran Pendidikan” yang dipantau melalui YouTube TV Parlemen pada Minggu, 8 September 2024, JK menyebut Nadiem jarang turun langsung ke daerah untuk mengecek permasalahan pendidikan, bahkan membandingkannya dengan menteri-menteri pendidikan terdahulu.
“Pak Ki Hajar Dewantara, sosok hebat yang mendirikan Taman Siswa. Itu adalah cikal bakal prinsip pendidikan kita. Ada juga Soemantri, Syarif Thayeb, Daoed Joesoef, dan Fuad Hassan,” ujar JK
Merujuk pada tokoh-tokoh berpengaruh dalam sejarah pendidikan Indonesia yang menurutnya memiliki latar belakang pendidikan yang kuat.
JK juga menyinggung Anies Baswedan, menteri pendidikan sebelum Nadiem, yang memiliki pengalaman di bidang pendidikan. Ia mengibaratkan kementerian seperti perusahaan yang membutuhkan pemimpin atau CEO yang kompeten.
“Mas Nadiem tidak memiliki pengalaman sebagai guru atau di bidang pendidikan, bahkan jarang turun ke kantor atau ke daerah,” tambahnya.
JK juga mengungkapkan pengalamannya ketika hendak bertemu Nadiem. Menurutnya, ia malah diminta menemui Nadiem di apartemen, bukan di kantor kementerian.
Hal ini, menurut JK, menunjukkan kurangnya tanggung jawab Nadiem dalam memimpin kementerian yang cakupannya luas, termasuk pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi.
Dalam kesempatan tersebut, JK juga berpesan kepada pemerintahan mendatang, yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, agar lebih berhati-hati dalam memilih menteri pendidikan.
“Pemerintah yang akan datang, tolong pilih menteri yang benar-benar paham pendidikan. Kalau tidak, hasilnya akan hancur,” tegas JK.
Menurutnya, perbaikan kualitas pendidikan tidak hanya bergantung pada besaran anggaran, tetapi juga pada pemimpin yang kompeten.
“Yang utama adalah memilih pemimpin yang tepat. Lalu, fokus pada program dan target yang ingin dicapai sebelum membahas anggaran,” ujar JK.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak Kemendikbud Ristek terkait kritik Jusuf Kalla terhadap Nadiem Makarim.
Sebagai informasi, Nadiem Makarim dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Mendikbud Ristek pada 23 Oktober 2019. (*)