Mekongganews.id, KOLAKA – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kolaka, H. Amri Jamaluddin dan H. Husmaluddin (BERAMAL), melanjutkan rangkaian kampanye Pilkada Kolaka 2024 dengan menggelar pertemuan tatap muka dan dialog bersama masyarakat di Kelurahan Dawi-dawi, Kecamatan Pomalaa, pada Minggu (13/10/2024).
Dalam pertemuan tersebut, pasangan Beramal mengungkapkan sejumlah program unggulan yang mereka rencanakan, salah satunya di sektor pendidikan, jika terpilih sebagai pemimpin Kolaka periode 2025-2030.
Calon Bupati Kolaka, H. Amri, menjelaskan bahwa pasangan Beramal memiliki komitmen kuat dalam meningkatkan pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat Kolaka.
Salah satu program prioritas yang mereka tawarkan adalah menggratiskan seluruh biaya pendidikan, tidak hanya di jenjang SD dan SMP, tetapi juga di tingkat SMA sederajat, yang meliputi SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah.
“Memang, pendidikan di tingkat SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah merupakan kewenangan pemerintah provinsi, tetapi kami akan melakukan intervensi anggaran melalui APBD untuk memastikan bahwa anak-anak Kolaka dapat bersekolah tanpa terbebani biaya. Ini adalah bentuk komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kolaka,” ujar Amri
Tidak hanya itu, pasangan Beramal juga berencana memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi dan kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Program ini diharapkan mampu menciptakan generasi muda Kolaka yang cerdas, berdaya saing, dan mampu berkontribusi bagi pembangunan daerah.
“Beasiswa ini akan diberikan kepada siswa yang berprestasi serta mereka yang kurang mampu, agar tidak ada lagi hambatan bagi generasi muda Kolaka untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Kami ingin memastikan bahwa semua anak Kolaka memiliki kesempatan yang sama untuk meraih cita-citanya,” tambahnya.
Selain itu, pasangan Beramal, H. Amri dan H. Husmaluddin berjanji akan memberikan beasiswa kepada ketua-ketua organisasi mahasiswa, baik di dalam kampus maupun luar kampus.
“Kami juga akan memberikan beasiswa kepada seluruh ketua organisasi di kampus dan luar kampus, kami sadar bahwa menjadi pemimpin organisasi kemahasiswaan tidak gampang, olehnya itu kami mengapresiasi mereka dengan memberikan bantuan beasiswa,” tandasnya.