Mekongganews.id, KOLAKA – Ketua DPRD Kabupaten Kolaka, Syaifullah Halik, memberikan apresiasi atas program pertanian yang dilaksanakan oleh PT Ceria Nugraha Indotama (Ceria) bekerja sama dengan PT Petrokimia Gresik.
Program ini merupakan bagian dari komitmen PT Ceria dalam mendukung ketahanan pangan dan pertanian berkelanjutan di wilayah Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Kegiatan supervisi dan sosialisasi pendampingan budidaya pertanian ini dilaksanakan pada 12-13 September 2024 di Sanggar Tani, Kelurahan Ulu Wolo, melibatkan dua kelompok tani yaitu Kelompok Tani Anaiwoi dan Kelompok Tani Genjer.
Sebagai kelanjutan dari penyerahan 3,2 ton pupuk NPK Phonska Plus non-subsidi oleh PT Petrokimia Gresik serta puluhan sprayer elektrik dari PT Ceria pada Agustus lalu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan optimalisasi penggunaan bantuan yang telah disalurkan.
Dalam kegiatan ini, PT Petrokimia Gresik turut mengirimkan tim lengkap beserta mobil laboratorium uji tanah untuk mendukung para petani dalam melakukan analisis tanah. Hasil analisis ini diharapkan dapat membantu para petani dalam menentukan jenis pupuk yang tepat guna dan meningkatkan produktivitas pertanian secara lebih efisien.
Syaifullah Halik menyampaikan apresiasinya terhadap PT Ceria melalui program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang terus mendampingi kelompok tani di Kecamatan Wolo.
“Program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat tani. Saya harap PT Ceria terus melanjutkan program ini secara berkelanjutan, dan ke depan bisa diperluas tidak hanya di Kecamatan Wolo tetapi juga di wilayah lain di Kabupaten Kolaka,” ungkap Syaifullah.
Ia juga menyampaikan pentingnya upaya PT Ceria dalam menjawab keluhan terkait kelangkaan pupuk yang dialami oleh petani di hampir seluruh kecamatan di Kolaka.
“Keluhan terkait pupuk sering menjadi masalah bagi petani kita, dan PT Ceria telah memberikan solusi yang sangat konkret. Langkah ini patut diapresiasi, dan saya berharap inisiatif ini bisa terus berjalan dan ditingkatkan,” lanjutnya.
Syaifullah juga menekankan manfaat dari kehadiran mobil laboratorium uji tanah yang disediakan oleh PT Petrokimia Gresik dan PT Ceria.
“Selama ini, petani hanya mengandalkan pengamatan visual dan pengalaman dalam mengelola lahan mereka. Dengan adanya analisis tanah yang lebih komprehensif, petani dapat lebih efisien dan efektif dalam mengelola lahan mereka. Ini langkah positif yang harus terus didorong untuk meningkatkan kesejahteraan petani, terutama karena mayoritas masyarakat Kolaka adalah petani,” jelasnya.
Sebagai penutup, Syaifullah Halik menyampaikan rasa terima kasihnya kepada manajemen PT Ceria atas inisiatif dan dukungan yang diberikan kepada petani. Ia juga berharap bahwa program serupa bisa diterapkan di luar Kecamatan Wolo, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh petani di seluruh wilayah Kabupaten Kolaka.
“Kami semua berdoa dan berharap PT Ceria terus eksis dan pembangunan smelternya berjalan lancar. Ini akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi Kecamatan Wolo tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kolaka. PT Ceria sudah menunjukkan kontribusi besar dalam pembangunan sosial, keagamaan, dan infrastruktur di daerah ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Syaifullah juga berharap agar program ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain di Kabupaten Kolaka.
“Program ini harus menjadi pilot project yang dapat dicontoh oleh perusahaan lain di Kolaka dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan keberlanjutan pertanian,” tutupnya.
Kegiatan supervisi pertanian ini menjadi bukti komitmen PT Ceria dan PT Petrokimia Gresik dalam mendukung pertanian berkelanjutan dan pembangunan ekonomi masyarakat di Kabupaten Kolaka.